Film rekomendasikan untuk ditonton mahasiswa jurusan Pendidikan & Keguruan

/Education

Dead Poets Society (1989) karya Peter Weir[1].

SinopsisJohn Keating (Robin Williams), seorang guru bahasa Inggris yang berpikiran progresif, berusaha mengajarkan murid-muridnya tentang arti kebebasan berekspresi dan keberanian untuk bermimpi, di sebuah sekolah yang budayanya sangat konservatif.

.

Taare Zameen Par/Like Stars on Earth karya Aamir Khan[2].

SinopsisIshaan merupakan siswa SD yang dianggap bodoh oleh kedua orangtuanya hanya karena ia selalu mendapatkan nilai buruk pada pelajaran matematika dan bahasa. Tak disangka, Ishaan mengidap kondisi disleksia yang membuatnya kesulitan dalam mengikuti pelajaran. Hingga ada seorang guru seni (Aamir Khan) yang bisa menemukan kejeniusan dari Ishaan.

.

3 Idiots (2009) karya Rajkumar Hirani[3].

Sinopsis: 2 orang sahabat berusaha mencari 1 orang sahabatnya yang telah lama menghilang. Dalam perjalanan mereka pun mengingat kembali kisah semasa kuliah tentang sahabatnya itu. Seorang sahabat yang bukan hanya setia kawan, akan tetapi menginspirasi mereka agar berani mengejar mimpi mereka.

.

Pay it Forward (2000) karya Mimi Leder[4].

SinopsisTrevor (Haley Joel Osment), adalah seorang bocah SD yang menginisiasi gerakan Pay it Forward. Apa itu gerakan Pay it Forward? Yaitu, gerakan membalas kebaikan seseorang dengan cara melakukan kebaikan lain kepada 3 orang berbeda. Lalu meminta masing-masing dari 3 orang tersebut untuk melakukan kebaikan pada 3 orang lagi. Dan begitu seterusnya.

.

Scent of a Woman (1992) karya Martin Brest[5].

SinopsisCharlie Simms (Chris O’Donnell), adalah seorang anak SMA yang sedang libur semester. Chris yang butuh uang akhirnya menghabiskan libur semester dengan menjadi perawat seorang tentara buta (Al Pacino) selama seminggu. Tetapi, pekerjaan yang sepertinya sangat mudah ini, ternyata malah berhasil membuat Charlie kerepotan.

.

Ferris Bueller’s Day Off (1986) karya John Hughes[6].

SinopsisFerris Bueller (Matthew Broderick), seorang anak SMA kharismatik nan tampan mengajak sahabatnya, Cemeron, dan kekasihnya, Sloane, untuk bolos sekolah. Sepanjang perjalanan bolos, mereka bertiga bekerja sama agar rencana bolos mereka tidak ketahuan orangtua mereka, dan pihak sekolah. Berhasilkah mereka?

Film ini memiliki simbolisme dan metafora yang sangat-sangat jenius.

  • Freedom Writers

Freedom Writers ini diadaptasi dari kisah nyata yang bercerita tentang perjuangan seorang guru bahasa Inggris baru bernama Erin Gruwell (diperankan oleh Hillary Swank). Erin ditempatkan untuk mengajar Bahasa Inggris di salah satu kelas di SMA Woodrow Wilson, California. Kelas tempat Erin mengajar ini terkenal dengan murid-muridnya yang bermasalah bahkan guru-guru di sekolah tersebut sudah angkat tangan menghadapi kelas ini. Murid-murid di kelas tersebut memang berasal dari latar belakang yang berbeda, oleh sebab itu konflik kerap terjadi di antara mereka, mulai dari konflik antar ras dan geng jalanan. Erin pun kesulitan untuk mengajar di kelas tersebut karena situasi antar murid yang penuh kebencian. Ia mencoba berbagai cara dan metode belajar agar bisa mengubah perilaku muridnya agar bisa menghormati satu sama lain.

Berikut 5 film Thailand tentang jasa seorang guru yang agaknya sanggup membuatmu terenyuh dan berterima kasih pada guru-gurumu. Jika bukan karena jasa beliau, kamu tidaklah sehebat sekarang.

1. Teacher Never Retires (2013)

Perayaan Thailand Teachers’ Day 2013 turut dimeriahkan dengan film pendek berjudul Teacher Never Retires. Diceritakan ada seorang guru di sekolah kejuruan dimana siswa-siswa tersebut memang kerap terlibat tawuran antar kelompok siswa di sekolah lain.

Bahkan hingga menimbulkan luka hingga kematian salah seorang siswanya. Sang guru yang begitu berdedikasi dalam mengajar lantas merasa terpukul kehilangan salah seorang siswanya yang seketika membekaskan kenangan ketika siswa tersebut berada di kelasnya.

Tragisnya, dalam suatu ajang balas dendam dari tawuran sebelumnya, sang guru menjadi korban dan tewas seketika di dalam bus yang ditumpangi siswa-siswanya. Tampak sekali betapa mereka begitu kehilangan sosok guru yang begitu hangat pada siswa.

2. The Teacher’s Diary (2014)

The Teacher’s Diary tayang pada 2014 silam dan dibintangi oleh Sukrit Wisetkaew sebagai Song dan Laila Boonyasak sebagai Ann.

Bercerita tentang dua muda-mudi bernama Song dan Ann yang semula tak saling kenal akhirnya berdedikasi untuk mengajar di sekolah apung yang minim murid serta berasal dari keluarga bertaraf ekonomi rendah. Latar belakang konflik pribadi dengan pasangan masing-masing lantas membawanya kembali ke sekolah apung.

Ann lebih dahulu ke sekolah apung sedangkan Song ke sekolah apung setelah Ann pindah sekolah. Hingga akhirnya mereka kembali ke sekolah apung untuk mengajar siswa-siswa tersebut.

Beragam pengalaman mereka temui di lapangan walau tidak serentak. Mulai dari menjemput satu per satu siswa sebab tak ada satupun yang datang ke sekolah, menemukan mayat dekat toilet, membunuh ular yang masuk kelas, membantu orangtua siswa mencari ikan sehingga anaknya dapat terus bersekolah, dan lain sebagainya.

Siswa-siswa mereka menjadi pelecut semangat para guru muda tersebut untuk memperjuangkan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak didiknya itu.

3. The Everlasting Teacher (2015)

Film pendek yang satu ini merupakan bagian dari perayaan Thailand Teachers’ Day 2015, nih. The Everlasting Teacher bercerita tentang seorang dosen kedokteran yang tengah terbaring di rumah sakit dimana mantan mahasiswanya dulu adalah dokter yang merawatnya sekarang.

Nah, salah satu mahasiswanya ternyata memiliki kesan yang begitu mendalam terhadap dosennya yang satu itu. Pasalnya, dia nyaris berhenti kuliah lantaran merasa tidak cukup baik mengikuti pelajaran serta kondisi ekonomi yang lemah.

Apalagi juga telah menjadi yatim-piatu sehingga dia merasa tidak akan ada yang bangga bahkan ketika dia sukses menjadi dokter sekalipun.

Dosennya tersebut malah menyambangi bengkelnya. Mereka sempat adu mulut lantaran mahasiswa tersebut enggan kembali kuliah. Namun akhirnya luluh ketika sang dosen berkata bahwa dialah yang akan bangga ketika mahasiswa tersebut sukses.

Ternyata mahasiswa yang satu ini memang sudah kadung menjadi perhatian khusus bagi sang dosen. Bahkan beliau membawakan catatan materi ketika mendatangi bengkel tersebut.

Ketika tutup usia, beliau bahkan merelakan tubuhnya untuk dijadikan media pembelajaran bagi para mahasiwa kedokteran.

4. Teacher (2016)

Nah, kalau film pendek berjudul Teacher ini ditujukan untuk merayakan Thailand Teachers’ Day 2016.

Teacher diangkat dari kisah seorang kepala sekolah yang tetap bersikeras untuk mempertahankan bangunan sekolahnya walau ditawarkan uang kompensasi bernilai besar untuk menutup sekolah tersebut. Sekolah tersebut merupakan satu-satunya sekolah yang sanggup menampung anak-anak kurang mampu.

Semasa muda sang kepala sekolah tersebut, ada seorang siswi yang agaknya begitu menarik perhatian beliau sebab siswa tersebut selalu bergegas pulang sekolah. Ternyata dia merawat ibunya yang tengah sakit dan terbaring di kemah pengungsian pasca kejadian yang melanda daerah tersebut.

Sedihnya, ibunya meninggal dunia. Lantas sang guru tersebutpun mengangkat sang siswi sebagai anaknya. Cerita ditutup dengan kehadiran para siswa-siswi sang kepala sekolah di penghujung usiaya.

5. From The Heart (2017)

Untuk memperingati Thailand Teachers’ Day 2017, film pendek berjudul From The Heart ini sungguh membuat haru.

Dikisahkan tentang seorang anak autis bernama Chao. Dia diasuh oleh neneknya pascaperceraian orangtua Chao. Chao yang bersekolah di sekolah umum kerap mendapat ledekan dari teman-temannya. Meski demikian, salah seorang gurunya begitu peduli pada Chao. Ia bahkan mempelajari secara otodidak mengenai anak autis.

Kasih sayang yang tulus di antara keduanya melahirkan ikatan emosi yang kuat. Lebih dari sekedar guru dan siswa yang saling mengayomi, tapi juga menyentuh sisi kemanusiaan terhadap persepsi anak autis yang kerap dihakimi dengan beragam miskonsepsi selama ini.

Anak autis yang lazim dianggap bodoh ternyata diputarbalikkan faktanya oleh Chao. Walaupun masih gagap dalam berinteraksi sosial, nyatanya Chao menyimpan bakat luar biasa dalam hal hitung-menghitung.

Sumber https://www.idntimes.com/hype/entertainment/rahmadila-eka-putri/5-film-thailand-ini-bikin-kamu-kangen-dengan-guru-di-sekolah-c1c2

Catatan Kaki[1] Dead Poets Society – Wikipedia[2] Taare Zameen Par – Wikipedia[3] 3 Idiots – Wikipedia[4] Pay It Forward (film) – Wikipedia[5] Scent of a Woman (1992 film) – Wikipedia[6] Ferris Bueller’s Day Off – Wikipedia