Beda orang Arab dan Persia

/News

 

Negara Arab itu kan ada 22 negara, bukan cuma Arab Saudi doang kan. Dunia Arab itu terbentang luas mulai dari Samudera Atlantik di ujung barat Afrika Utara sampai Teluk Persia di Asia Barat, jadi tentu saja penampilan mereka bervariasi. Coba kita liat peta :

 

Dunia Arab itu bisa dibilangt erbagi jadi beberapa zona, antara lain mungkin yaitu :

  1. Kawasan Teluk + Yaman (Arab Semenanjung?): Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), Yaman, Qatar, Bahrain, Kuwait, dan Oman. Menurut saya, orang-orang Arab dari sini kulturnya cenderung lebih konservatif daripada orang-orang Arab dari kawasan lainnya.
  2. Kawasan Levant / Syam: Suriah, Palestina, Lebanon, dan Yordania.
  3. Mesopotamia / Irak
  4. Mesir
  5. Sudan
  6. Maghrib (daerah sebelah barat Mesir): Libya, Tunisia, Aljazair, Maroko, Sahara Barat, dan Mauritania.

Lalu masih ada juga negara-negara yang termasuk dalam Liga Arab tetapi saya masih agak kebingungan masalah ke-Arab-annya :

  1. Somalia
  2. Djibouti
  3. Komoro

Edit :Ketiga negara ini ternyata memang bukan negara Arabsebenarnya, mereka memiliki identitas budayanya sendiri. tetapi mereka bisa masuk ke dalam Liga Arab karena beberapa alasan politis dan juga mempunyai kedekatan historis dengan negara-negara dan budaya Arab.

Sekarang yang orang Persia.Ini orang Persia nya merujuk ke orang dari negara Iran apa orang dari etnis Persia? Karena Iran ini kan negara multietnis, bukan cuma orang Persia aja sebenarnya (walaupun etnis Persia memang paling dominan sih, kurang lebih sekitar 61%). Di Iran juga ada orang Arab, walaupun populasinya kecil (hanya 2%). Asumsi saya ini pertanyaannya merujuk ke orang Iran sih.

Peta demografi etnis-etnis di Iran. Orang-orang Iran itu bukan cuma etnis Persia saja ya..

Tidak dapat dipungkiri, bangsa Arab dan bangsa Persia itu jelas 2 bangsa yang hidup di dalam satu kawasan, hal ini tentu saja membuat mereka saling berinteraksi dan jelas pernah bercampur baur juga di masa lalu. Karena itu pasti banyak diantara mereka yang terlihat mirip.

Meski begitu, kedua bangsa ini tentu saja punya ciri khasnya masing-masing yang dapat membuat kita bisa membedakannya. Bagi saya, cara termudah untuk membedakan orang Arab dan orang Persia (Iran) itu mungkin lewat 2 hal ini, (ini berdasarkan dari yang biasanya saya perhatikan ya):

  1. Daribahasa yang biasanya mereka pakai: Orang Arab jelas bicaranya pakai bahasa Arab, sedangkan orang Iran itu apapun etnisnya pasti bisa bahasa Persia, karena itu bahasa resmi negaranya. Bahasa Arab dan Persia itu kalau didengar bedaaa,mulai dari cengkoknya sampai nadanya.Kesamaannya ya mungkin dari abjad yang dipakai untuk menulis bahasanya masing-masing aja bagi saya. Tapi ada beberapa orang yang bilang kalau bahasanya terdengar mirip, . Tapi bahasa Persia modern itu memang menyerap banyak sekali kosakata dari bahasa Arab, jadi mungkin ini yang bikin ada miripnya, walaupun aslinya dua bahasa ini serumpun aja bahkan tidak (Arab: rumpun Semitik,Persia: rumpun Indo-Eropa).
  2. Terus mungkin daripenampilansehari-harinya: Terutama kalau dari kaum perempuan, kalau yang laki-laki kadang banyak juga yang terlihat mirip.

Perbandingan penampilan orang Arab dan orang Iran :

Laki-laki dari Arab Teluk

 

Perempuan Arab dari kawasan Teluk (suporternya Timnas Arab Saudi)

 

Keluarga Arab dari kawasan Teluk

 

Keluarga Arab dari Yaman

 

Pakaian tradisional orang-orang Yaman

 

Keluarga Arab dari Oman

 

Suporter Timnas Oman

 

Demonstran-demonstran dari Irak

 

Suporter Timnas Irak

 

Orang-orang Arab dari kawasan Syam/Levant (suporter Timnas Lebanon)

 

Orang-orang Arab dari kawasan Syam/Levant (keluarga dari Palestina)

 

Orang-orang Arab dari kawasan Syam/Levant (anak-anak dari Suriah)

 

Keluarga Arab dari Mesir

 

Suporter Timnas Mesir

 

Keluarga Arab dari Sudan

 

Demonstran-demonstran dari Sudan

 

Orang-orang Arab dari kawasan Maghreb (demonstran-demonstran Aljazair)

 

Orang-orang Arab dari kawasan Maghreb (Keluarga dari Maroko)

 

Dan inipun juga orang-orang Arab dari kawasan Maghreb (Keluarga Arab dari Mauritania)


Nah, sekarang coba kita lihat-lihat orang-orang dari Iran itu seperti apa :

Suporter Timnas Iran

 

Timnas Iran

 

Kerumunan Bazaar di Iran

 

Fans Klub FC Perspolis (salah satu klub sepakbola terbesar di Iran)

 

Style Hijab di Iran

 

Pakaian religius wanita Iran (namanya chador)

 

Silahkan disimpulkan sendiri

 

Keluarga dari Iran

 

Pakaian tradisional orang-orang Iran

 

Pakaian pemuka-pemuka agama (mullah) di Iran

Note : Pakaian ini lebih karena tradisi dari penganut Syiah sih, karena pemuka agama di kalangan orang Arab Syiah juga memakai pakaian seperti ini, seperti misalnya :

Hasan Nasrallah, Pemimpin Hizbullah Lebanon

Ada satu hal lagi sih cara termudah untuk membedakan orang Arab dan orang Iran,yaitu dengan melihat namanya. Nama-nama Arab tentu kita sudah sering sekali mendengarnya, dan orang-orang Iran pun juga sebenarnya banyak yang memakai nama-nama dari bahasa Arab karena pengaruh agama.

Namun biasanya nama-nama orang Iran itu khas, banyak nama-nama yang diambil dari bahasa Arab tapi namanya dilokalisasi sesuai dengan lidah mereka, contohnya seperti :

  1. Ridha menjadi Reza
  2. Murtadha menjadi Morteza
  3. Ali Ar-Ridha menjadi Alireza
  4. Abul Fadhl menjadi Abolfazl
  5. Mahdi menjadi Mehdi
  6. Ibrahim menjadi Ebrahim
  7. Jawad menjadiJ avad
  8. Fatimah menjadi Fatimeh
  9. Layla menjadi Leyla
  10. Tsurayya menjadi Soraya
  11. Wahid menjadi Vahid
  12. Ma’sumah menjadi Masoumeh
  13. Dan lain-lain

Orang-orang Iran juga banyak yang memakai nama-nama lokal khas Persia, terutama dari generasi mudanya. Sebab di Iran sendiri sekarang sedang ada tren untuk memberikan nama-nama anaknya menggunakan nama lokal.

Contoh nama-nama tersebut antara lain adalah seperti :

Laki-laki:Kian, Ramin, Kourosh (Cyrus), Parsa, Saman, Ashkan, Kaveh, Dariush, Behnam, Bahman, Bahram, Ardeshir, Piruz, Payam, Mehrdad, Pouria, Omid, Armin, dan lain-lain.

Perempuan :Azita, Nazanin, Fariba, Diba, Arezoo, Atossa, Taraneh, Parvaneh, Shahrzad, Anahita, Afsaneh, Mahsa, Narges, Setareh, Negin, Bita, Fereshteh, Parisa, dan lain-lain.

Dan biasanya orang-orang Iran banyak yang memakaitambahan-tambahan nama di belakangseperti ini :

  1. -pour:contohnya Ali Alipour, Shima Nikpour
  2. -i :contohnya Hassan Rouhani, Kaveh Rezaei, Taraneh Alidoosti
  3. -zadeh :contohnyaAmir Abedzadeh, Ali Gholizadeh
  4. -nejad :contohnya Mahmoud Ahmadinejad, Ramin Rahmaninejad
  5. -ian :contohnya Ramin Rezaeian, Andranik Teymourian(Orang-orang Iran yang pakai nama akhiran-ianpaling sering itu biasanya yang punya darah Armenia

Source :

Wildan – Qoura

See :

Bagaimana China Bisa Memproduksi Ponsel Dengan Lebih Harga Murah?

Senyum Enigmatis (Enigmatic Smile) Monalisa